Manfaat Kulit Pisang Ambon

Pisang ambon sangat bermanfaat bagi tubuh kita. Selain mengandung vitamin C,
pisang ambon juga mengandung serat tinggi yang berfungsi melancarkan saluran
pencernaaan, sehingga buang air besar pun jadi lancar.
Ternyata, selain buahnya, kulit pisang ambon pun berguna untuk mengobati
bercak-bercak hitam agak kasar ( misalnya bekas cacar) pada kulit. Caranya,
gosokkan kulit pisang ambon bagian dalam pada kulit yang terdapat bekas
cacar. Biarkan beberapa saat, setelah itu cuci dengan air hangat. Lakukan
cara ini secara rutin dan penuh kesabaran. Hasilnya, kulit akan kembali
mulus seperti sediakala
Fungsi Pisang Untuk Kesehatan

Menurut ilmuwan dua buah pisang sehari dapat
membantu mengontrol tekanan darah. Penemuan ini mendukung penelitian
terdahulu bahwa makanan kaya potassium seperti pisang dapat memainkan peran
dalam mengontrol tekanan darah.
Suatu studi tahun 1997 menyarankan agar orang makan
lima pisang perhari untuk mendapatkan setengah efek pil obat pengontrol
tekanan darah. Peneliti di India melaporkan bahwa tekanan darah turun 10 %
pada orang yang memakan dua pisang perhari selama seminggu. Obat untuk
menurunkan tekanan darah salah satunya adalah golongan ACE-Inhibitor. Obat
ini menghambat aksi Angiotensin Converting Enzym ( ACE ) Yang bertanggung
jawab dalam pembentukan substansi angiotensin *2 yang menghambat pembuluh
darah dan menyebabkan tekanannya meningkat.
Tim Manipal menemukan beberapa varietas pisang yang
memiliki penghambat ACE, pisang yang matang mempunyai efek lebih kuat.
Potassium yang bekerjasama dengan sodium membantu mengatur keseimbangan
cairan, konsumsi potassium 2300 mg perhari ( sekitar lima pisang ) dapat
menurunkan tekanan darah hingga setengah dari efek obat.

Dari hasil penelitian didapatkan bahwa makanan yang
kaya buah-buahan dan sayuran dapat mengurangi tekanan diastolik hingga 1,1
mm hg, sayuran dan buah-buahan mengandung elektrolit tinggi termasuk pisang,
anggur, kentang, dan kurma. Komite merekomendasikan kepada orang dengan
tekanan darah tinggi agar membatasi konsumsi garam tidak lebih dari enam
gram perhari, menurunkan berat badan dan menghindari minuman beralkohol.
Disamping itu mereka juga tidak merekomendasikan konsumsi kalsium tingkat
tinggi, walaupun kalsium dipercaya dapat mencegah kekeroposan tulang.
(Sumber : Medical Dept. Website * PT. Badak NGL
Intranet)